Tips Menjalankan Bisnis Franchise Mudah untuk Pemula

Tips Menjalankan Bisnis Franchise Mudah untuk Pemula

Sproutseattle – Ide memulai bisnis kuliner tidak akan pernah ada habisnya, selalu penuh dengan berita-berita yang tidak membuat bosan orang. Wajib dan selalu dicari oleh sebagian besar orang, kegiatan kuliner juga bisa diartikan sebagai jenis kegiatan yang tidak akan pernah mati setiap saat.

 

Memiliki manajemen keuangan yang baik dalam bisnis sangat diperlukan. Membangun hubungan pelanggan, menangani masalah karyawan, dan mengelola arus kas adalah tugas yang memakan waktu, tetapi itu adalah tugas yang diperlukan untuk menjaga operasi keuangan perusahaan Anda berjalan lancar.

 

Karena memiliki peluang yang lebih banyak dibandingkan jenis usaha lainnya, banyak pemula yang memilih untuk memulai usaha kuliner sebagai perjalanan awal. Tidak hanya mudah, tidak semua bisnis kuliner membutuhkan modal yang besar, salah satunya adalah bisnis franchise.

 

Mengapa bisnis franchise ini sangat cocok untuk pemula? Karena pengusaha tidak perlu bingung saat membuat konsep atau jenis makanan yang akan dijual. Selain itu, modal yang dibutuhkan sudah jelas, sehingga tidak perlu melakukan perhitungan tambahan.

 

Bagi yang belum tahu, bisnis waralaba pada dasarnya adalah hubungan bisnis di mana salah satu pihak bebas menggunakan hak untuk menyediakan dan menggunakan barang atau jasa milik pihak lain.

 

Tentunya kegiatan ini cenderung sangat praktis sehingga memudahkan para pelaku usaha yang masih pemula. Hanya saja meski begitu, bukan berarti bisnis ini bebas risiko lho. Ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan untuk memulai bisnis waralaba.

 

 

Tips memulai bisnis waralaba

 

  1. Perhatikan risiko yang akan Anda hadapi

Sebelum memilih bisnis waralaba, ada baiknya mempertimbangkan terlebih dahulu bentuk risiko yang akan Anda hadapi. Apakah bisnis franchise yang Anda pilih memiliki tingkat kegagalan yang tinggi? Tingkat kesalahan dapat didasarkan pada berbagai faktor seperti faktor lokasi, faktor output, dan faktor harga.

 

Oleh karena itu, sebelum memutuskan, sebaiknya pilih bisnis franchise yang sudah booming atau sudah dikenal oleh kebanyakan orang. Setelah itu, jangan lupa untuk memilih lokasi yang strategis yang mudah ditemukan oleh calon pelanggan.

 

  1. Hindari franchisor yang hanya memiliki satu produk

 

Jika Anda hanya memiliki satu produk, itu akan tergantung pada produk itu. Hal ini sangat berpengaruh jika Anda memilih untuk memulai bisnis waralaba makanan. Tidak semua orang akan menyukai produk yang Anda jual, sehingga tingkat kegagalannya akan lebih tinggi.

 

Lebih jauh lagi, tidak menutup kemungkinan konsumen bosan dan bosan dengan produk yang kita jual sehingga perusahaan berpeluang mengalami kemunduran.

 

  1. Hindari franchise yang rumit dan membutuhkan banyak karyawan

 

Jika Anda masih memiliki modal yang terbatas, jangan memilih bisnis franchise yang terlalu sulit untuk dilakukan sendiri dan membutuhkan bantuan banyak karyawan. Mempekerjakan karyawan untuk membantu juga berarti Anda harus mengeluarkan lebih banyak uang untuk membayar mereka atau memberikan dukungan kinerja.

 

Sebagai permulaan, lebih baik melakukan bisnis sendiri daripada mempekerjakan banyak karyawan secara langsung.

 

  1. Pilih merek atau merek terkenal

 

Meskipun bisa sedikit lebih mahal dari segi modal, memilih merek terkenal untuk bisnis waralaba sangat penting, jadi Anda bahkan tidak perlu memikirkan promosi atau strategi pemasaran untuk menarik perhatian pelanggan Anda.

 

Selain itu, merek terkenal juga memiliki pangsa pasar yang jelas dan memberi Anda peluang untuk menghasilkan pendapatan yang fantastis.

 

Memulai bisnis menghadirkan hambatan dan risiko yang perlu ditangani. Namun, jangan mudah putus asa karena di balik rintangan yang Anda temui pasti ada peluang besar.

Baca juga: cara beli shiba inu di indodax

Ada banyak sekali jenis bisnis waralaba yang bisa Anda lakukan, salah satunya adalah bisnis waralaba minuman.