Cara Sukses Walk In Interview

Cara Sukses Walk In Interview

Sproutseattle – Pernahkah Anda mendengar istilah walk in interview? Istilah ini merujuk pada proses rekrutmen yang cepat, berupa wawancara untuk jabatan yang lebih variatif dibandingkan wawancara umum. Ketika perusahaan cocok dengan kandidat, kandidat ini akan direkrut secara lokal.

Wawancara langsung diyakini dapat menghemat waktu perekrutan tanpa mengorbankan kualitas yang dibutuhkan perusahaan dari seorang kandidat.

Sayangnya, ada banyak pesaing dalam jenis perawatan ini. Agar berhasil, berikut adalah walk-in interview yang bisa Anda ikuti.

1. Buat kesan pertama yang bagus

Kesan pertama sangat penting dalam sebuah wawancara, karena di sini Anda bertemu orang untuk pertama kalinya. Untuk menciptakan kesan yang baik, mulailah dengan memberi pewawancara senyum hangat, jabat tangan, dan kontak mata yang tegas.

Hanya membutuhkan waktu 30-60 detik untuk membuat pewawancara terkesan dengan Anda. Manfaatkan momen singkat ini untuk menumbuhkan rasa ingin tahunya tentang Anda.

Di sisi lain, buat pewawancara merasa yakin bahwa Anda adalah kandidat yang mereka cari. Sama seperti ketika Anda mencoba meyakinkan konsumen untuk membeli produk yang Anda pasarkan.

2. Kuasai deskripsi pekerjaan

Sebelum menghadiri wawancara, Anda harus meluangkan waktu untuk membaca deskripsi pekerjaan yang dibutuhkan oleh perusahaan. Karena ada penyidik ​​yang menanyakan itu.

Tujuannya adalah untuk menguji apakah kandidat sadar dan memahami pekerjaannya di masa depan. Pengetahuan tentang deskripsi pekerjaan akan menjadi nilai tambah bagi Anda.

Uraian ini juga merupakan pendahuluan untuk mengajukan pertanyaan di akhir sesi wawancara. Meski pertanyaannya sepele, setidaknya Anda sudah menunjukkan ketertarikan pada perusahaan tersebut.

3. Berpakaianlah dengan baik

Penampilan tidak selalu menggambarkan kepribadian seseorang. Benar, tetapi itu kurang lebih terlihat dalam cara seseorang berpakaian. Apakah termasuk orang yang rapi dan bersih atau berantakan?

Cara Anda berpakaian bisa menjadi aset dalam membuat kesan pertama yang baik. Jadi sehari sebelum wawancara, usahakan untuk mempersiapkan pakaian yang ingin Anda kenakan. Setrika sebersih mungkin agar terlihat profesional dan siap untuk wawancara.

Dan jangan lupa untuk menyemprotkan parfum untuk meningkatkan rasa percaya diri Anda. Jadi ketika Anda bertatap muka dengan pewawancara, Anda tidak merasa rendah diri dengan profesionalisme mereka dalam hal berpakaian. Karena Anda mencoba melakukan hal yang sama pada diri Anda sendiri.

4. Jaga bahasa tubuh Anda

Evaluasi saat wawancara bukan hanya soal benar atau tidaknya jawaban, tapi juga bahasa tubuh yang Anda tunjukkan. Selama wawancara, yang terbaik adalah tidak menyilangkan kaki dan tangan Anda dan tidak bersandar pada bantalan kursi. Kurang berpendidikan.

Regangkan kaki, letakkan tangan di paha, dan duduk tegak di kursi agar terlihat sopan dan profesional. Sesekali, tidak ada salahnya untuk sedikit condong ke depan saat berbicara. Kendalikan bahasa tubuh Anda agar tidak terkesan berlebihan, sehingga pewawancara juga merasa nyaman berbicara dengan Anda.

5. Bawa dokumen lengkap

Selama wawancara, kandidat akan diminta untuk menggambarkan dirinya secara singkat. Tujuannya adalah untuk mengenal kandidat dan menilai cara berbicaranya.

Namun, tetap membawa dokumen untuk melamar pekerjaan selengkap mungkin. Dimulai dengan CV, surat lamaran dan sertifikat pelatihan diikuti untuk mempersingkat tenggat waktu. Karena tidak mungkin bagi Anda untuk sepenuhnya menjelaskan diri Anda sendiri.

Dari dokumen tersebut, pewawancara dapat melihat apakah Anda memenuhi persyaratan perusahaan. Jika sudah maka akan dilanjutkan ke langkah berikutnya dan sebaliknya.

6. Sopan saat menjawab

Menjaga sopan santun sangat penting, terutama saat berpartisipasi dalam wawancara langsung. Dari cara Anda berjalan ke dalam ruangan, cara Anda berbicara, bahasa tubuh Anda, hingga cara Anda menatap mata satu sama lain, semuanya harus diperhitungkan.

Gunakan kata-kata standar untuk menunjukkan profesionalisme Anda, karena di sini Anda mungkin berbicara dengan eselon atas perusahaan.

Bukan hal yang mudah karena kata baku jarang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, Anda dapat mengatasi masalah ini dengan berbicara santai sehingga Anda punya waktu untuk memikirkan kata-kata yang tepat.

Referensi:

Blitarkota

gaji penulis novel wattpad